Apa Itu DDoS Attack? Pengertian dan Solusi Mencegahnya
Sudahkah Anda mengetahui apa itu DDoS Attack? DDoS Attack merupakan salah satu serangan siber yang sering kali menimpa website. Salah satu tanda utama website Anda terserang DDoS Attack adalah banyaknya fake traffic yang masuk ke server. Akibatnya, website Anda tidak dapat diakses karena terlalu banyak menampung traffic buatan dari DDoS Attack tersebut.
DDoS Attack ini termasuk ke dalam salah satu serangan siber yang cukup berbahaya dan merugikan. Cari tahu lebih lanjut mengenai apa itu DDoS Attack dan beberapa solusi untuk mencegahnya pada ulasan di bawah ini.
Apa yang Dimaksud dengan DDoS Attack?
Sumber: The SSL Store
DDoS Attack, atau Distributed Denial of Service, adalah salah satu dari sekian banyak jenis serangan siber yang bisa terjadi pada website. Ciri-ciri utama dari DDoS Attack adalah munculnya banyak traffic palsu yang memenuhi server yang Anda gunakan. Banyaknya traffic tersebut tentunya akan membuat website Anda kewalahan, sehingga berujung pada website yang tidak dapat diakses.
Analogi sederhana dari DDoS Attack ini dapat Anda bayangkan seperti cara kerja sebuah restoran. Bayangkan jika dalam suatu restoran, dipenuhi oleh pelanggan yang dilayani oleh pelayan, tiba-tiba saja diserbu oleh sekelompok orang asing. Orang-orang asing tersebut membuat onar di dalam restoran, memesan berbagai macam makanan dan minuman, hingga terus menerus meminta perhatian oleh pelayan restoran. Pastinya kondisi restoran jadi kacau, pelayan tidak mampu menangani permintaan dalam jumlah banyak.
Begitulah analogi sederhana dari DDoS Attack yang menimpa suatu website. Serangan ini membanjiri server dengan permintaan yang sangat banyak sehingga server tidak mampu lagi melayani permintaan yang sah dari pengguna internet lain, dan mengakibatkan operasional website menjadi lambat dan bahkan tidak bisa diakses sama sekali.
BACA JUGA: Bagaimana Cara Melihat IP Address Komputer? Ini 7 Cara yang Bisa Dicoba
Apa Perbedaan DoS Attack dan DDoS Attack?
Sumber: Wallarm
Walaupun keduanya sama-sama merupakan jenis serangan siber, akan tetapi terdapat perbedaan yang cukup mendasar antara DoS Attack dan DDoS Attack.
DoS (Denial of Service) Attack dan DDoS Attack sama-sama akan memenuhi server dengan traffic palsu. Perbedaan utamanya adalah DoS biasanya dilancarkan dari satu sistem atau perangkat saja. Sedangkan untuk DDoS sendiri umumnya berasal dari beberapa sistem atau perangkat sekaligus yang dikontrol dengan bot. DDoS Attack menjadi lebih fatal, berskala lebih besar, serta lebih sulit untuk diatasi oleh admin situs.
BACA JUGA: Kenapa Muncul Page Not Found 404? Ini Pengertian dan Solusinya!
Alasan Anda Perlu Mewaspadai DDoS Attack
Terdapat beberapa alasan kenapa Anda perlu menganggap serius DDoS Attack ini. Berikut adalah penjelasan singkatnya.
1. Kerugian dari Segi Bisnis
DDoS Attack dapat menyebabkan kerugian yang signifikan terhadap bisnis yang Anda jalani di website. Anda berpotensi kehilangan calon pelanggan karena customer journey yang tidak memuaskan saat berada di website. Selain itu, reputasi bisnis Anda bisa terancam karena keamanan website yang rendah dan rentan akan ancaman siber.
2. Kerugian dari Segi Teknis
Dari aspek teknis, tentunya DDoS Attack menyebabkan penurunan produktivitas bisnis Anda. Respon server menjadi lambat, hingga menyebabkan website tidak dapat diakses. Lebih daripada itu, website yang diserang oleh DDoS juga makin rentan terhadap ancaman serangan siber lainnya.
BACA JUGA: Yuk, Kenali Apa yang Dimaksud dengan VPN dan Bagaimana Cara Kerjanya!
Solusi Mencegah DDoS Attack
Terdapat beberapa cara untuk mencegah DDoS Attack.
1. Pantau Rutin Traffic Website
Dengan memantau traffic website secara rutin, Anda dapat mengenali anomali yang terjadi ketika tiba-tiba terdapat lonjakan traffic pada website, mengindikasikan bahwa terjadi DDoS Attack.
2. Gunakan Content Delivery Network (CDN)
Content Delivery Network (CDN) merupakan jaringan server global terdistribusi, digunakan untuk mengakses konten secara cepat dan efisien. CDN mampu membantu Anda menyaring berbagai macam permintaan pada website, termasuk permintaan tidak wajar pada saat DDoS Attack terjadi.
3. Pasang Sistem Keamanan
Terakhir, Anda perlu melindungi website Anda dengan sistem keamanan berlapis. Beberapa contoh sistem keamanan tersebut adalah Virtual Private Network (VPN), content filtering, dan firewall.
Kesimpulan
DDoS Attack atau serangan DDoS adalah salah satu ancaman siber yang dapat mengincar website Anda. Tanda utama dari sebuah website terserang DDoS adalah munculnya banyak fake traffic yang memenuhi server, sehingga server kewalahan untuk menangani permintaan. Dampak DDoS dapat menjadi fatal apabila tidak dicegah dari sekarang.
Bisnis atau kantor Anda sedang membutuhkan akses internet WiFi? XL SATU dapat menjadi solusi tepat untuk menunjang semua produktivitas digital sehari-hari. Melalui XL SATU BIZ, XL SATU berkomitmen untuk terus mendukung efisiensi bisnis dengan paket WiFi unlimited yang super cepat, stabil, serta berbagai bonus tambahan yang bisa Anda dapatkan saat berlangganan. Cek paket-paketnya melalui tautan ini.
