21 Januari 2025

Kenali Modus Kejahatan Digital yang Marak dan Pencegahannya

Seiring berkembangnya teknologi, kejahatan digital adalah ancaman yang semakin marak terjadi pada masyarakat modern. Dengan banyaknya aktivitas yang berpindah ke ranah online, risiko serangan siber pun meningkat. Oleh karena itu, penting untuk mengenal apa itu kejahatan digital agar dapat melindungi diri dari dampaknya yang merugikan.

Artikel ini akan membahas semua yang perlu Anda ketahui mengenai kejahatan digital yang umum terjadi, termasuk cara mencegah kejahatan digital secara efektif.

BACA JUGA: Penting! 10 Tips Aman Berinternet untuk Anda dan Keluarga

Apa Itu Kejahatan Digital?

apa itu kejahatan digital
Sumber: Secrash

Kejahatan digital merupakan tindakan ilegal yang dilakukan melalui perangkat atau jaringan elektronik. Tindakan ini juga sering disebut sebagai cyber crime dan dapat menyerang siapapun tanpa mengenal latar belakang.

Modus kejahatan digital bisa berupa pencurian data, peretasan, hingga penyebaran malware. Kejahatan ini tidak hanya menargetkan individu, tetapi juga organisasi besar, bahkan pemerintah. Dengan memahami pengertian dan bentuk kejahatan digital, Anda bisa lebih waspada terhadap berbagai ancaman yang ada.

BACA JUGA: Waspada! Mulai Marak Modus Pencurian Perangkat XL SATU

Jenis Kejahatan Digital yang Perlu Diwaspadai

Berikut adalah beberapa jenis kejahatan digital yang umum terjadi di dunia maya.

1. Phishing

Phishing adalah salah satu jenis kejahatan digital berbentuk pencurian identitas. Pelaku phishing berusaha mencuri informasi sensitif, seperti password atau nomor kartu kredit, dengan menyamar sebagai pihak yang terpercaya. Modus ini sering dilakukan melalui email atau pesan singkat yang mengandung tautan berbahaya.

Korban yang tidak waspada dapat tertipu dan memberikan informasi pribadinya secara tidak sadar. Contohnya, email yang tampak berasal dari bank Anda, meminta untuk memasukkan detail login di situs palsu yang dirancang menyerupai situs asli. Phishing juga sering menargetkan korban melalui penawaran hadiah palsu atau ancaman keamanan akun.

2. Malware

Malware atau malicious software adalah perangkat lunak berbahaya yang dirancang untuk merusak atau mencuri data dari perangkat korban. Contoh malware meliputi virus, worm, dan ransomware. Virus adalah program berbahaya yang dapat mereplikasi diri dan menyebar melalui file yang terinfeksi. Worm, berbeda dari virus, menyebar tanpa perlu melekat pada file dan dapat menginfeksi jaringan dengan cepat. Sedangkan ransomware dapat mengenkripsi data penting dan meminta tebusan agar data tersebut bisa diakses kembali.

Malware sering menyebar melalui lampiran email, situs web yang tidak aman, atau unduhan perangkat lunak ilegal. Kerugian akibat malware dapat mencakup hilangnya data penting atau bahkan pelumpuhan sistem operasi komputer.

3. Carding

Carding adalah jenis kejahatan digital di mana pelaku mencuri informasi kartu kredit atau debit untuk melakukan transaksi ilegal. Informasi ini sering diperoleh melalui serangan phishing, malware, atau pembelian di pasar gelap.

Setelah mendapatkan informasi kartu, pelaku dapat menggunakannya untuk berbelanja online tanpa sepengetahuan pemilik kartu. Carding sering kali menyebabkan kerugian finansial yang besar bagi korban, serta membutuhkan waktu dan proses panjang untuk membatalkan transaksi atau memulihkan dana yang hilang.

4. Hacking

Hacking adalah aktivitas ilegal yang dilakukan dengan meretas sistem keamanan suatu perangkat atau jaringan. Pelaku biasanya mencari celah keamanan untuk mendapatkan akses tanpa izin, sehingga data penting bisa dicuri atau dirusak. Selain itu, hacker juga dapat menggunakan akses yang diperoleh untuk menyebarkan malware atau mencuri informasi rahasia.

Dengan meningkatnya kecanggihan teknologi, teknik hacking semakin canggih, mulai dari brute force, yakni hacker akan berusaha untuk menebak password atau PIN dengan mencoba berbagai kombinasi kata sandi secara berulang. Ada juga serangan DDoS, yakni hacker memenuhi situs dengan trafik palsu hingga situs menjadi lambat dan susah diakses.

5. Online Scam

Online scam atau penipuan online sering kali menargetkan korban melalui tawaran palsu atau investasi bodong. Pelaku biasanya menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat untuk menarik perhatian korban.

Contohnya, penipuan investasi cryptocurrency palsu yang meminta korban mengirim uang dengan iming-iming keuntungan tinggi. Korban sering kali kehilangan sejumlah besar uang sebelum menyadari bahwa tawaran tersebut adalah tipu muslihat.

6. Cyberbullying

Cyberbullying adalah bentuk perundungan yang dilakukan melalui media digital, seperti media sosial atau platform online lainnya. Tindakan ini melibatkan pengiriman pesan atau komentar yang menghina, mengintimidasi, atau merendahkan orang lain.

Dampaknya sangat merugikan, terutama bagi anak-anak dan remaja, yang dapat mengalami stres, depresi, atau bahkan kehilangan rasa percaya diri. Contoh kasus cyberbullying termasuk penyebaran rumor palsu atau memposting dan mengedit foto korban tanpa izin untuk mempermalukan mereka.

7. Judi Online

Judi online adalah aktivitas taruhan yang dilakukan melalui platform digital. Meskipun terlihat sebagai hiburan, judi online sering kali menjadi perangkap yang menyebabkan kerugian finansial besar. Banyak situs judi tidak memiliki lisensi resmi, sehingga rawan penipuan.

Selain itu, kecanduan judi online dapat mengakibatkan masalah keuangan, hubungan keluarga yang rusak, dan bahkan gangguan psikologis. Pelaku kejahatan digital juga dapat mencuri data pribadi dari pengguna platform judi ilegal.

BACA JUGA: Cara Mengatasi Digital Fatigue, Kelelahan Karena Sering Online

Cara Mencegah Kejahatan Digital

Ada beberapa langkah mencegah kejahatan digital yang patut dilakukan agar Anda dan keluarga tetap selalu aman saat berselancar di dunia maya, yakni:

1. Menggunakan Password yang Kuat

Cara mencegah kejahatan digital pertama adalah dengan menggunakan kata sandi yang kuat dan unik. Kombinasikan huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol agar sulit ditebak. Selain itu, hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun. Sebagai tambahan, gunakan pengelola kata sandi untuk menyimpan dan mengelola berbagai password Anda secara aman.

2. Mengaktifkan Two-Factor Authentication (2FA)

Two-factor authentication (2FA) adalah metode keamanan tambahan yang memerlukan verifikasi ganda saat login. Dengan mengaktifkan 2FA, Anda dapat mempersulit pelaku kejahatan digital untuk mengakses akun Anda meskipun mereka mengetahui kata sandi Anda. Sebagai contoh, selain memasukkan password, Anda juga diminta memasukkan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS atau aplikasi autentikasi.

3. Memperbarui Perangkat Lunak Secara Berkala

Perangkat lunak yang tidak diperbarui rentan terhadap serangan siber. Pastikan untuk selalu mengupdate sistem operasi dan aplikasi Anda agar terlindungi dari celah keamanan terbaru. Pembaruan ini biasanya mencakup patch untuk menutup kerentanan yang telah ditemukan oleh pengembang. Dengan rutin memperbarui perangkat lunak, Anda dapat mengurangi risiko serangan siber yang memanfaatkan celah keamanan lama.

4. Menghindari Tautan dan Lampiran yang Mencurigakan

Pastikan Anda berhati-hati saat menerima email atau pesan dengan tautan atau lampiran yang tidak dikenal. Pelaku kejahatan digital sering menggunakan metode ini untuk menyebarkan malware atau mencuri informasi pribadi. Misalnya, mereka dapat mengirimkan email yang mengaku berasal dari perusahaan terkenal dengan lampiran file berbahaya. Sebelum membuka tautan atau lampiran, coba Anda verifikasi sumbernya dan memindai file dengan antivirus.

5. Rutin Backup Data

Melakukan backup data secara rutin adalah cara mencegah kejahatan digital yang efektif untuk meminimalkan kerugian jika terjadi serangan siber. Dengan menyimpan salinan data penting di perangkat eksternal atau layanan cloud, Anda dapat memulihkan informasi yang hilang akibat malware atau kerusakan perangkat. Backup data juga memastikan bahwa informasi Anda tetap aman meskipun terjadi insiden keamanan.

6. Menggunakan Firewall dan Enkripsi

Menggunakan firewall dan enkripsi adalah cara lain untuk melindungi data Anda dari akses yang tidak sah. Firewall bertindak sebagai penghalang yang mencegah lalu lintas berbahaya masuk ke jaringan Anda, sedangkan enkripsi memastikan bahwa data yang dikirimkan melalui internet hanya dapat dibaca oleh penerima yang berwenang. Kombinasi kedua teknologi ini dapat meningkatkan keamanan dan mengurangi risiko pencurian data.

7. Menggunakan Jaringan Internet yang Aman

Hindari menggunakan jaringan WiFi publik tanpa perlindungan, karena jaringan ini sering menjadi target peretasan. Gunakan jaringan pribadi atau aktifkan VPN untuk memastikan keamanan koneksi Anda. Dengan menggunakan VPN, data yang dikirimkan melalui internet akan terenkripsi, sehingga sulit diakses oleh pihak yang tidak berwenang. Selain itu, pastikan router WiFi Anda memiliki pengaturan keamanan yang memadai, seperti enkripsi WPA3 dan password yang kuat.

BACA JUGA: Penjelasan dan Solusi Mengatasi WiFi Limited Access

Gunakan Internet Cepat dari XL SATU untuk Dapatkan Keamanan Maksimal!

Dengan mengetahui berbagai cara mencegah kejahatan digital, Anda dapat melindungi identitas dan data pribadi di dunia maya. Pastikan Anda juga selalu mengedukasi diri sendiri dan orang sekitar mengenai ancaman dunia digital yang mungkin akan terus berkembang seiring canggihnya teknologi.

Untuk melindungi diri dari kejahatan digital, pastikan Anda menggunakan koneksi internet yang stabil dan aman. Internet dari XL SATU Lite dapat menjadi solusi ideal untuk kebutuhan ini. Dengan layanan yang cepat dan andal, Anda dapat menikmati browsing, streaming, hingga bekerja dengan tenang tanpa khawatir terhadap ancaman siber.

Pilih paket XL SATU Lite yang sesuai dengan kebutuhan Anda, seperti paket Value, Smart, atau Family, yang dilengkapi dengan total kuota aktivasi hingga 104 GB. Bonus Kuota HP Sekeluarga dan gratis modem berbasis jaringan 4G LTE, membuat XL SATU Lite menjadi pilihan terbaik untuk seluruh anggota keluarga. Klik tautan ini untuk berlangganan paketnya sekarang dan nikmati pengalaman internet yang cepat, aman, dan nyaman!