Perkembangan dan Sejarah Internet dari Awal hingga Kini
Perkembangan internet dari dulu sampai sekarang membuat teknologi tersebut semakin tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat.
Mulai dari berkomunikasi, bekerja dari rumah, hingga menikmati hiburan, semuanya terhubung melalui jaringan internet. Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana internet yang menghubungkan miliaran orang ini berawal dan berevolusi?
Memahami sejarah dan perkembangan internet dapat menambah wawasan tentang betapa pesatnya laju inovasi teknologi.
Yuk, cari tahu seperti apa sejarah singkat dan perkembangan internet yang Anda gunakan sekarang!
BACA JUGA: Mengenal Apa Itu Light Fidelity (LiFi) Beserta Manfaatnya
Apa Itu Internet?
Internet merupakan singkatan dari Interconnected Network. Secara teknis, yang dimaksud dengan internet ialah sebuah sistem jaringan komputer global yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP).
Jaringan tersebut yang sangat berperan untuk menghubungkan berbagai perangkat di seluruh dunia, seperti komputer, laptop, dan smartphone. Dengan menggunakan internet, perangkat-perangkat tersebut mampu untuk berkomunikasi dan bertukar data satu sama lain.
Proses pertukaran data tadi pada akhirnya dapat membantu Anda untuk mengakses informasi dalam bentuk, serta menggunakan berbagai layanan digital agar aktivitas sehari-hari jadi lebih efisien..
Jenis-Jenis Internet yang Lazim Digunakan
Jaringan internet dapat dibagi ke dalam beberapa jenis. Berikut ini adalah jenis-jenis internet yang paling umum digunakan masyarakat luas.
1. Dial-Up
Dial-Up merupakan generasi awal internet yang menggunakan jalur telepon rumah untuk terhubung ke jaringan.
Kecepatan dari internet Dial-Up ini sangat terbatas, maksimal hanya 56 Kbps saja, serta koneksi akan otomatis terputus jika ada panggilan telepon yang masuk atau keluar.
2. Broadband
Broadband jadi jenis internet yang satu tingkat lebih canggih ketimbang Dial-Up. Bedanya dengan Dial-Up, Broadband menawarkan akses internet dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi dan koneksi yang selalu aktif.
Teknologi jaringan internet jenis ini umumnya menggunakan kabel koaksial (seperti pada TV kabel) atau DSL yang memanfaatkan jalur telepon tanpa mengganggu fungsi panggilan.
3. Fiber Optic
Koneksi internet modern saat ini rata-rata sudah menggunakan teknologi Fiber Optic. Fiber Optic terdiri dari kabel serat kaca yang sangat tipis untuk mengirimkan data dalam bentuk cahaya.
Teknologi Fiber Optic dapat menghasilkan jaringan internet dengan kecepatan super tinggi, latensi rendah, serta paling stabil karena tahan terhadap gangguan cuaca.
4. Wireless dan Cellular
Teknologi internet Wireless dan Cellular dapat menyambungkan perangkat Anda ke jaringan internet tanpa perlu kabel fisik.
Contoh paling umum dari jenis internet ini adalah adalah WiFi yang dipakai di kebanyak rumah, kafe, atau kantor, serta jaringan seluler seperti 4G dan 5G.
Sejarah Singkat Perkembangan Internet
Keempat jenis internet tadi tidak begitu saja diciptakan. Ada perjalanan panjang dari awal mula munculnya internet (ARPANET) sampai sekarang muncul teknologi seperti Internet of Things (IoT) hingga Artificial Intelligence (AI).
Berikut ini adalah sejarah singkat dari perkembangan internet yang harus Anda tahu.
1. Era ARPANET (Cikal Bakal Internet)
Cikal bakal internet lahir pada tahun 1969 dari proyek Departemen Pertahanan Amerika Serikat bernama ARPANET. Tujuan utama diciptakannya ARPANET ini sendiri adalah sebagai jaringan komunikasi terdesentralisasi yang tangguh dan dapat bertahan jika terjadi serangan nuklir.
2. Era World Wide Web (WWW)
Internet baru benar-benar dikenal publik dan dapat digunakan secara komersil pada awal 1990-an, setelah seorang ilmuwan bernama Tim Berners-Lee menciptakan World Wide Web (WWW).
Inovasi WWW tersebut yang menjadi cikal-bakal informasi dapat ditampilkan secara grafis melalui situs web dan dihubungkan melalui hyperlink. Di era ini, internet mulai membuat berbagai informasi mudah diakses oleh siapa saja.
3. Era Web 2.0 dan Media Sosial
Memasuki awal tahun 2000-an, internet tidak lagi hanya untuk konsumsi informasi, tetapi juga menjadi platform untuk kreasi konten dan interaksi sosial.
Era ini ditandai dengan munculnya blog, Wikipedia, dan tentunya beberapa platform media sosial seperti Myspace, Facebook, YouTube, dan Twitter.
4. Era Mobile dan Cloud Computing
Beberapa tahun ke belakang ini, era internet didominasi oleh perangkat mobile dan cloud computing. Smartphone dan perangkat lainnya dapat terhubung dengan internet dan menjadi teman aktivitas sehari-hari.
Selain itu, penggunaan internet yang semakin masif juga membuat lonjakan data dan aplikasi, sehingga mulai banyak layanan cloud computing untuk memudahkan produktivitas Anda.
Manfaat Internet untuk Kehidupan Sehari-Hari
Manfaat internet kini terasa di hampir semua aspek kehidupan. Internet berfungsi sebagai sarana komunikasi global melalui chat atau video call.
Selain itu, internet juga berperan besar sebagai sumber pengetahuan dan edukasi yang tak terbatas. Anda juga pastinya menggunakan internet sebagai sarana hiburan melalui streaming film dan musik.
Sektor bisnis pun kini juga tidak lepas dari internet sebagai pendorong utama ekonomi digital melalui e-commerce, pemasaran, dan kerja jarak jauh.
BACA JUGA: Tips Memilih Paket Internet Keluarga yang Murah dan Hemat
Perjalanan dan perkembangan internet dari sebuah proyek terbatas seperti ARPANET hingga menjadi jaringan global yang canggih ternyata sangat panjang.
Saat ini, internet sudah menjadi kebutuhan sehari-hari yang wajib dipenuhi setiap orang. Namun sayangnya, tidak semua wilayah di Indonesia sudah terjangkau oleh jaringan internet yang optimal, seperti Fiber Optic.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, XL SATU menghadirkan XL SATU Lite, solusi internet nirkabel yang cocok untuk semua kebutuhan digital keluarga.
Anda bisa menikmati koneksi yang stabil dan cepat untuk semua semua aktivitas di rumah, sekaligus mendapatkan segudang benefit dan bonus menarik seperti Kuota HP Sekeluarga.
Segera cek paket langganan XL SATU Lite apa yang cocok untuk keluarga Anda melalui tautan ini.
